Sejak kecil memang tidak pernah ada perayaan khusus di hari ulang tahun. Saya pun menganggap biasa saja hari kelahiran tersebut. Sehingga terkadang, justru orang lain yang mengingatkan.
Perayaan pertama baru dilaksanakan pada tanggal 21 Juli 2005. Pada saat itu Saya sendiri hampir lupa kalau itu tanggal kelahiran Saya. Ketika itu sore hari sedang rapat Penerimaan Anggota Baru bersama dengan perwakilan UKM dan Fakultas di Student Center. Ternyata Simbar dkk sudah menyiapkan kejutan untuk merayakan milad saat itu. Subhanallah milad saat itu mendapatkan doa dari teman-teman mahasiswa se-Unpad....:). Terima kasih ya.....
Perayaan kedua pada tahun berikutnya pada tanggal 21 Juli 2006. Saya pun hampir lupa kalau saat itu tanggal kelahiran Saya. Waktu itu sedang menjadi panitia Jambore Nasional di Kiara Payung. Ternyata Nani, Simbar, dkk sudah menyiapkan kejutan juga. Akhirnya, di tengah acara Jambore Nasional, milad dirayakan dengan dihadiri perwakilan pramuka se-Indonesia :). Terima kasih ya...
Terakhir, kemarin tanggal 21 Juli 2007. Saya mendapat undangan untuk mengisi training pembekalan untuk mahasiswa yang akan KKN di UBB (Universitas Bangka Belitung). Sebelum naik pesawat, hari itu sudah mulai masuk SMS ucapan selamat. Saya pun teringat lagi, ternyata hari itu Milad ke 26! Maka, milad yang sekarang Saya nikmati di pesawat ADAM AIR di angkasa Indonesia:). Tiketnya pun dibayarin orang juga:). Subhanallah kekuasaan Allah tampak dalam keindahan langit yang luar biasa..... Terima kasih ya Allah, itu hadiah terindah dari-Mu saat itu....
Di antara berbagai SMS itu, ada SMS yang usil juga. Isinya kira-kira begini: "Met milad ya Akh. Hm... 26 tahun, usia yang sudah cukup (atau terlambat:)) untuk mendapatkan "pacar". Insya Allah jodohnya gak jauh lagi...". Itu SMS dari Akh Sony Martin yang baru menikah beberapa waktu lalu dengan Ukhti Hikmah. Tampaknya akh Sony mau manas-manasin, Mentang mentang sudah mendapatkan 'Hikmah' dari Allah. Padahal, walau dipanas-panasin juga sudah tidak akan mempan lagi kok....:).
Milad itu ternyata juga memberi makna bahwa Allah masih menyayangi kita dengan masih memberi nikmat usia. Selain itu, dengan milad juga kita menyadari bahwa ternyata banyak orang yang menyayangi kita. Terima kasih untuk semuanya
